Dua dari tiga pelaku yang tewas tertembak masing-masing atas nama Zulkifli (34) dan Iskandar (50) asal Palembang.
Sementara seorang pelaku lainnya berhasil kabur saat terjadinya baku tembak dengan petugas.
Polisi berhasil mengamankan tiga pucuk senjata api berjenis satu unit senpi jenis FN kaliber 9 mm dan 3 butir peluru 1 selongsongan, dan dua unit senpi jenis revolver rakitan bersama 4 butir peluru dan 1 selongsongan peluru.
Polisi juga berhasil mengamankan uang tunak hasil perampokan senilai lebih kurang Rp 166 juta.
Kapolresta Pekanbaru, AKBP Tonny Hermawan saat menggelar ekspose, pada Rabu (18/5/2016) siang, menjelaskan dua dari tiga pelaku tewas setelah terlibat baku tembak antara petugas dan perampok.
Baku tembak terjadi beberapa saat setelah ketiga pelaku
merampok uang senilai Rp 167 juta dari korban bernama Delfi (28), yang
saat itu baru saja mengambil uang dari Bank BRI di Jalan Pandan Sakti,
Kecamatan Payung Sekaki.
Petugas polisi yang kebetulan tengah melakukan patroli mendapatkan kabar prihal perampokan itu dan meluncur ke lokasi kejadian.
Tonny mengatakan secara kebetulan petugas menemukan keberadaan seorang pelaku, bernama Zulkifli (34), yang saat itu memegang senjata api jenis FN.
Tersangka saat itu langsung melepas tembakan hingga kemudian terjadi baku tembak.
Pelaku saat itu terkena tembakan dibagian bahu kiri hingga menembus bagian ketiak pelaku.
Petugas kemudian mencoba membawa tersangka ke Rumah Sakit Bayangkara Polda Riau untuk mendapat perawatan.
Namun sayangnya korban tewas sebelum mendapat perawatan di rumah sakit itu.
Bandar Bola
Agen Bola
Agen Judi Bola Online
Agen Bola Terpercaya
Judi Bola
Petugas polisi yang kebetulan tengah melakukan patroli mendapatkan kabar prihal perampokan itu dan meluncur ke lokasi kejadian.
Tonny mengatakan secara kebetulan petugas menemukan keberadaan seorang pelaku, bernama Zulkifli (34), yang saat itu memegang senjata api jenis FN.
Tersangka saat itu langsung melepas tembakan hingga kemudian terjadi baku tembak.
Pelaku saat itu terkena tembakan dibagian bahu kiri hingga menembus bagian ketiak pelaku.
Petugas kemudian mencoba membawa tersangka ke Rumah Sakit Bayangkara Polda Riau untuk mendapat perawatan.
Namun sayangnya korban tewas sebelum mendapat perawatan di rumah sakit itu.
No comments:
Post a Comment